Selasa, 16 Maret 2010

Etika VS Etiket

Jika kita mendengar kata etika,pasti pandangan kita langsung menuju kepada arti bahwa etika adalah suatu sikap,tatak rama,dan tata cara dalam berprilaku.Bagi sebagian besar orang,etika dan etiket adalah sama.Tapi,,,,setelah saya nge-browsing,,,ternyata etika dan etiket itu berbeda,namun intinya sama saja.Yaitu "cara untuk menampilkan  performa yang terbaik"

Etika berasal dari bahasa yunani yaitu ethos yang berarti karakter, watak kesusilaan atau adat kebiasaan di mana etika berhubungan erat dengan konsep individu atau kelompok sebagai alat penilai kebenaran atau evaluasi terhadap sesuatu yang telah dilakukan.
Sedangkan,etiket merupakan suatu sikap seperti sopan santun atau aturan lainnya yang mengatur hubungan antara kelompok manusia yang beradab dalam pergaulan.

Etika Dan Etiket Yang Baik Dalam Komunikasi
Berikut di bawah ini adalah beberapa etika dan etiket dalam berkomunikasi antar manusia dalam kehidupan sehari-hari :
1. Jujur tidak berbohong
2. Bersikap Dewasa tidak kekanak-kanakan
3. Lapang dada dalam berkomunikasi
4. Menggunakan panggilan / sebutan orang yang baik
5. Menggunakan pesan bahasa yang efektif dan efisien
6. Tidak mudah emosi / emosional
7. Berinisiatif sebagai pembuka dialog
8. Berbahasa yang baik, ramah dan sopan
9. Menggunakan pakaian yang pantas sesuai keadaan
10. Bertingkahlaku yang baik

 Contoh Teknik Komunikasi Yang Baik
- Menggunakan kata dan kalimat yang baik menyesuaikan dengan lingkungan
- Gunakan bahawa yang mudah dimengerti oleh lawan bicara
- Menatap mata lawan bicara dengan lembut
- Memberikan ekspresi wajah yang ramah dan murah senyum
- Gunakan gerakan tubuh / gesture yang sopan dan wajar
- Bertingkah laku yang baik dan ramah terhadap lawan bicara
- Memakai pakaian yang rapi, menutup aurat dan sesuai sikon
- Tidak mudah terpancing emosi lawan bicara
- Menerima segala perbedaan pendapat atau perselisihan yang terjadi
- Mampu menempatkan diri dan menyesuaikan gaya komunikasi sesuai dengan karakteristik lawan bicara.
- Menggunakan volume, nada, intonasi suara serta kecepatan bicara yang baik.
- Menggunakan komunikasi non verbal yang baik sesuai budaya yang berlaku seperti berjabat tangan, merunduk, hormat, ces, cipika cipiki (cium pipi kanan - cium pipi kiri)
- Dan lain sebagainya.

Semoga dapat bermanfaat!!!!!

Kamis, 11 Maret 2010

10 Cara Menghilangkan Kebiasaan Buruk

Masing-masing dari kita memiliki kebiasaan yang tertanam dalam diri kita. Masalah yang sering muncul adalah jika kebiasaan yang kita miliki adalah kebiasaan buruk yang menjauhkan diri kita dari pribadi sukses dan bahagia. Berikut adalah hal-hal yang patut Anda ketahui yang kemudian saya rangkum dalam "10 Cara Menghilangkan Kebiasaan Buruk" Anda selamanya

1.  Efisiensikan waktu Anda dengan membuat daftar Kebiasaan buruk Anda.


Ini adalah langkah pertama yang wajib Anda lakukan, jangan menganggap remeh langkah kecil ini. Alasan sebenarnya mengapa Anda wajib mencatatnya adalah menegaskan bahwa Anda serius dan juga untuk meminimalisir kemungkinan bahwa Anda lupa bahwa Anda memiliki beberapa kebiasaan buruk yng terus menjauhkan Anda dari sukses.


2.  Tujuan!! Tuliskanlah dalam daftar Anda mengapa Anda harus meninggalkan Kebiasaan tersebut.

Dengan mengetahui tujuan Anda, maka Anda akan tetap berfokus pada balapan Anda. Tentunya Anda perlu memberitahu diri Anda mengapa Anda berusaha meninggalkan kebiasaan yang sekarang, dengan begitu bukankah Anda menjadi lebih bersemangat dan memahami bahwa kebiasaan itu memberikan pengaruh yang buruk terhadap diri Anda, misalnya jika Anda memiliki kebiasaan merokok, maka Anda dapat menuliskan bahwa merokok dapat merusak paru-paru dan tentunya banyak lagi efek buruknya terhadap kesehatan. Ketakutan Anda akan menjelma menjadi kekuatan pendorong ajaib bagi Anda untuk terus berupaya dan mencoba meninggalkan kebiasaan buruk Anda.


3.  Temukan kebiasaan–kebiasaan lain yang positif untuk mengantikan kebiasaan buruk Anda.

Dalam sebuah buku karya Andrew Matthews, ia membeberkan dengan jelas bahwa sebuah kebiasaan tidak dapat dihilangkan, namun kebiasaan hanya dapat digantikan dengan kebiasaan yang lain. Jadi bagi Anda yang mempunyai kebiasaan dugem sampai larut malam maka Anda harus mulai memikirkan kebiasaan positif apa yang dapat menggantikan kebiasaan Anda sekarang. Itulah alasan mengapa setiap terapi  ataupun pada konseling-konseling yang diberikan bagi para pecandu rokok, para terapis selalu menyarankan mereka untuk mulai menggantikan kebiasaan merokok mereka dengan memakan permen.


4. Carilah Dukungan

Beritahu keluarga Anda atau teman Anda tentang rencana gemilang ini, sehingga mereka dapat memotivasi Anda.
Keluarga dan sahabat dapat mendukung kita, seperti ketika kita berniat menghabiskan akhir pekan dengan aneka hidangan makanan enak di mall dan lupa terhadap rencana untuk berdiet, Sahabat dapat menjadi pengingat kita, sehingga kita dapat tetap menjalankan rencana untuk menhilangkan kebiasaan makan yang berlebihan.

5.  Jangan Menyerah, selalu penuh godaan pada masa-masa awal!


Sebuah awal perubahan selalu menemui rintangan, misalnya hari ini Anda telah memutuskan untuk berhenti dari kebiasaan Anda minum-minum di cafe, sorenya Anda mendapat panggilan dari sahabat baik Anda waktu SMA yang mengajak Anda menghabiskan malam dengan minum-minum sambil berbincang-bincang untuk melepas kangen. Ketika dihadapkan pada situasi seperti ini, Anda harus berpegang pada komitmen Anda dengan memberi tahu teman Anda bahwa Anda telah berhenti minum-minum tetapi sangat bersedia menemaninya untuk berbincang-bincang.


6.  Anda perlu tahu kenyataan bahwa kebiasaan 10 tahun tidak bisa hilang hanya dalam 10 hari.

Anda perlu berjuang keras untuk mengantikan kebiasaan buruk Anda yang telah mengakar selama bertahun-tahun, Usaha keras, sudah pasti hukumnya.




7.  Bulatkan Tekad Anda bahwa Anda siap berubah.

Anda menghadapi cobaan yang datang terus menerus yang terus menguji kesungguhan Anda untuk berubah, maka tekad yang bulat dan tak tergoyahkan harus Anda miliki pastinya. Jadi tegaskan dalam diri Anda bahwa Anda sudah 1000% siap menghadapi apapun yang datang, yang ingin menggagalkan usaha Anda.

8.  Anda butuh proses. Segala sesuatu yang baru selalu terasa aneh.

Anda baru saja memutuskan untuk meninggalkan kebiasaan buruk Anda menonton sinetron hingga larut malam. Bagaimana yang Anda rasakan pada hari pertama. Bosan, kosong atau merasa ada sesuatu yang kurang. Sering kali banyak yang merasa bahwa hidup mereka serasa hampa. Jangan khawatir, ini hal biasa yang terjadi bagi siapapun yang mencoba melakukan hal baru, termaksud mengganti kebiasaan hidup mereka. Konsistensi Anda untuk terus bertahan dan berusaha membiasakan diri Anda menjadikan hal baru yang Anda lakukan Anda menggantikan kebiasaan Anda yang lama. Bersabarlah sahabatku!

9. Percaya Pada Dirimu

Modal penting yang sebenarnya harus Anda miliki adalah percaya pada dirimu sendiri. Dalam hal ini berarti Anda menyakini kompetensi Anda untuk bisa melakukan hal-hal baru apakah itu beralih dengan melakukan diet sehat, belajar untuk tepat waktu dan memegang janji. Langkah sederhana ini akan memperkuat kepercayaan terhadap dirimu bahwa keberhasilan kecil yang terjadi dalam akan mendekatkan Anda pada Tujuan Akhir yaitu meninggalkan kebiasan buruk Anda.

10.  Terus mengoreksi kebiasaan-kebiasaan hidup Anda.

Putuskanlah apakah hal itu bermanfaat bagi Anda atau tidak, jika jawabannya tidak. Maka Anda sudah siap untuk meninggalkannya.

Sekarang siapkah Anda untuk mengatakan “Sayonara kebiasaan buruk” ?

sumber foto: http://naturalfastweightloss.net/three-tips-for-a-rapid-weight-loss
http://Inspire4soul.blogspot.com